seputar-sepakbola.com – Real Madrid akhirnya berhasil merekrut Kylian Mbappe pada musim panas 2024, sebuah langkah yang telah lama dinantikan baik oleh klub maupun oleh sang pemain sendiri. Kylian Mbappe, salah satu penyerang terbaik dunia saat ini, akan bergabung dengan skuad Los Blancos untuk musim 2024/2025. Keduanya, baik Real Madrid maupun Mbappe, tentunya berharap bahwa transfer ini akan membawa kesuksesan besar. Namun, dengan kedatangan Mbappe, muncul beberapa tantangan baru yang harus dihadapi oleh pelatih kepala Carlo Ancelotti.
Pertanyaan Tentang Posisi Ideal Mbappe
Dengan kedatangan Mbappe, muncul pertanyaan mengenai posisi idealnya di formasi tim. Selama ini, Mbappe dikenal sebagai pemain yang sering beroperasi di sisi kiri penyerangan, baik bersama Timnas Prancis maupun di PSG. Namun, di Real Madrid, ada beberapa pemain yang juga sering mengisi posisi tersebut, seperti Vinicius Junior dan Rodrygo Goes. Kedua pemain ini telah menunjukkan performa yang mengesankan di sisi kiri serangan dan telah menjadi bagian integral dari strategi tim.
Vinicius Junior, dengan kemampuannya yang eksplosif dan dribbling yang lincah, serta Rodrygo Goes, dengan kecepatan dan ketajaman di depan gawang. Mereka berdua merupakan pemain kunci yang telah berkontribusi besar bagi Real Madrid. Keberadaan Mbappe di posisi yang sama tentu menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana ketiga pemain ini dapat berkolaborasi atau apakah ada penyesuaian yang diperlukan dalam formasi tim.
Strategi Ancelotti dalam Menyusun Formasi Tim
Carlo Ancelotti kini harus merumuskan strategi terbaik untuk mengakomodasi Mbappe ke dalam susunan lini serang tanpa mengorbankan peran dan kontribusi pemain lainnya. Ini adalah tantangan besar karena Ancelotti harus memastikan bahwa integrasi Mbappe ke dalam tim dapat meningkatkan performa tim secara keseluruhan tanpa menurunkan kualitas permainan pemain yang sudah ada.
Namun, tantangan ini tidak hanya sebatas formasi. Mbappe diharapkan dapat memberikan dampak signifikan. Namun perlu diingat bahwa dia tidak akan bergabung dengan skuad Real Madrid dalam tur pramusim ke Amerika Serikat. Setelah berpartisipasi dalam Euro 2024, Mbappe diberi waktu istirahat tambahan untuk pulih dan mempersiapkan diri untuk musim yang akan datang.
Rencana Pelatih untuk Mengintegrasikan Mbappe
Menghadapi musim baru, Ancelotti harus menyiapkan strategi yang memungkinkan Mbappe untuk beradaptasi dengan cepat dan efektif di dalam tim. Pelatih asal Italia ini berkomitmen untuk menemukan peran yang paling sesuai untuk Mbappe di starting eleven. Ancelotti percaya bahwa menemukan posisi yang tepat untuk Mbappe merupakan tanggung jawab pentingnya dan merupakan langkah kunci untuk memaksimalkan potensi pemain tersebut.
Ancelotti menekankan bahwa dia akan berusaha keras untuk memastikan Mbappe dapat berkontribusi secara maksimal di Real Madrid. Ini berarti memikirkan berbagai opsi formasi dan strategi permainan yang dapat menempatkan Mbappe dalam posisi yang mengoptimalkan kekuatannya.
Perkiraan Debut Mbappe di Real Madrid
Dengan absen dalam tur pramusim, Mbappe kemungkinan baru akan melakukan debutnya bersama Real Madrid pada 14 Agustus 2024. Pada tanggal tersebut, Real Madrid akan bertanding melawan Atalanta dalam laga Piala Super Eropa. Pertandingan ini akan menjadi momen penting bagi Mbappe untuk menunjukkan kemampuannya di panggung Eropa dan untuk memulai perjalanan barunya bersama Los Blancos.
Debut Mbappe di Piala Super Eropa tidak hanya akan menjadi ujian pertama bagi pemain Prancis tersebut di tim barunya. Hal in merupakan kesempatan bagi Ancelotti untuk melihat bagaimana Mbappe beradaptasi dengan dinamika tim dan sistem permainan yang diterapkan di Real Madrid.
