VegasHoki88 – Manchester United sedang mempertimbangkan langkah kontroversial untuk menjual hak penamaan stadion legendaris mereka, Old Trafford. Keputusan ini bertujuan untuk mengumpulkan dana guna meremajakan atau bahkan membangun ulang stadion bersejarah yang telah menjadi simbol kesuksesan klub sejak 1910. Namun, sebelum langkah ini diambil, manajemen klub berencana untuk berkonsultasi dengan para penggemar terlebih dahulu.
Simbol Kesuksesan yang Membutuhkan Peremajaan
Sejak pertama kali digunakan pada tahun 1910, Old Trafford telah menjadi saksi bisu ribuan gol, kemenangan, dan trofi bergengsi yang diraih oleh Manchester United. Namun, dalam dekade terakhir, stadion ini mulai menunjukkan tanda-tanda penuaan. Musim lalu, kebocoran di beberapa bagian stadion semakin mempertegas kebutuhan akan peremajaan.
Rencana Renovasi oleh INEOS
Di bawah kepemilikan baru INEOS yang mengakuisisi 25 persen saham klub, manajemen MU memiliki rencana ambisius untuk merenovasi secara menyeluruh Old Trafford. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah merubuhkan stadion lama dan membangun stadion baru di lokasi yang sama. Estimasi biaya mencapai £2 miliar.
Pendanaan Melalui Penjualan Nama Stadion
Untuk mengatasi besarnya biaya tersebut, manajemen MU berencana mencari sumber pendanaan dari berbagai pihak, termasuk melalui penjualan nama stadion. Praktik ini bukanlah hal baru di dunia sepak bola, dengan klub-klub besar seperti Arsenal, Juventus, dan Bayern Munich yang telah melakukannya saat membangun stadion baru. Barcelona juga telah menjual nama Camp Nou ke Spotify untuk membiayai renovasi stadion mereka.
Pro-Kontra dari Fans
Meski begitu, manajemen MU menyadari bahwa rencana ini akan menimbulkan pro dan kontra di kalangan penggemar. Oleh karena itu, mereka berkomitmen untuk melibatkan fans dalam diskusi dan pengambilan keputusan. COO MU, Collette Roache, menyatakan, “Anda mungkin sudah melihat rumor yang beredar soal penamaan stadion dan itu memang cuma spekulasi. Kami harus melihat semua opsi pendanaan, tapi ini masih awal dan belum ada keputusan apapun.”
Roache juga menambahkan, “Yang bisa kami janjikan adalah melalui forum ini dan juga lainnya, fans akan selalu diinformasikan dan diajak berkonsultasi soal langkah yang akan kami ambil.”
Renovasi Kecil-Kecilan yang Sudah Dilakukan
Sementara itu, beberapa perbaikan kecil-kecilan sudah mulai dilakukan di lorong pemain, yang belum dipugar sejak pertama kali dibuka pada 1993 setelah renovasi Stretford End. “Lorong pemain sama sekali belum dipugar sejak pertama kali dibuka 1993 setelah renovasi Stretford End.
Dengan melibatkan para penggemar dalam proses ini, Manchester United berharap dapat menemukan solusi terbaik untuk masa depan Old Trafford. Sambil mempertahankan ikatan emosional yang telah terbentuk selama lebih dari satu abad.