VegasHoki88 – Seputar–SepakBola – Pada tahun 2015, Manchester United (MU) sebenarnya memiliki peluang besar untuk mendatangkan Pep Guardiola sebagai pelatih setelah kepergiannya dari Bayern Munich. Namun, keputusan Guardiola untuk bergabung dengan Manchester City akhirnya menjadi kejutan besar bagi manajemen MU. Mereka sempat yakin bahwa negosiasi dengan Guardiola berjalan baik dan percaya bahwa sejarah panjang klub akan cukup kuat untuk menariknya.
Dalam buku States of Play, terungkap bahwa Guardiola telah membuat keputusan untuk pindah ke City jauh sebelum Desember 2015. Bahkan dikabarkan telah menandatangani kontrak sejak Oktober 2015. Salah satu alasan kuat di balik pilihannya adalah karena City telah mempersiapkan lingkungan ideal yang mendukung gaya kepelatihannya. Selain itu, faktor keberadaan Txiki Begiristain, mantan koleganya di Barcelona, di jajaran manajemen City turut mempengaruhi keputusan Guardiola. City berhasil membangun proyek jangka panjang yang fokus pada visi Guardiola. Dengan membawa sosok-sosok penting dari Barcelona untuk membentuk “tim impian” di balik layar, termasuk CEO Ferran Soriano dan Begiristain sebagai direktur olahraga.
Di sisi lain, MU mungkin juga kalah dalam tawaran finansial. Berdasarkan dokumen Football Leaks yang dirilis oleh Der Spiegel. City menawarkan Guardiola kontrak senilai hingga £16,75 juta. Jauh lebih tinggi daripada yang disiapkan MU. Setelah gagal mendapatkan Guardiola, MU kemudian mengalihkan fokus mereka pada Jose Mourinho yang akhirnya mengambil alih kursi kepelatihan di Old Trafford.
Keputusan Guardiola ini pun berdampak besar pada persaingan kota Manchester dan membuka babak baru dalam sejarah persaingan antara dua klub Manchester. Dengan Guardiola akhirnya membangun dinasti sukses di City.
