Jean-Philippe Mateta Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Insiden Kecelakaan dengan Kiper Millwall

Berita Liga Inggris

Pernyataan Mateta

VEGASHOKI88 – Penyerang Crystal Palace, Jean-Philippe Mateta, mengalami insiden serius saat pertandingan putaran kelima Piala FA melawan Millwall, di mana ia dilarikan ke rumah sakit setelah dipukul di kepala oleh kiper Millwall, Liam Roberts.

Meskipun demikian, Mateta menyatakan melalui media sosial bahwa ia “baik-baik saja” dan berharap dapat segera kembali ke lapangan.

Reaksi Ketua Crystal Palace

Steve Parish, ketua Crystal Palace, mengungkapkan kekhawatirannya setelah insiden tersebut. Dalam

pernyataannya kepada BBC Sport, ia menyebut bahwa Roberts “telah membahayakan rekan profesional dan mungkin hidupnya” akibat pelanggaran yang sangat berbahaya.

Detil Insiden

Insiden tersebut terjadi pada menit kedelapan pertandingan ketika Roberts berusaha membersihkan bola dan secara tidak sengaja menendang sisi kepala Jean-Philippe Mateta.

Setelah kejadian, ia dirawat di lapangan dengan oksigen sebelum dibawa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut.

Persembahan Tim dan Gol Pengganti

Eddie Nketiah masuk sebagai pengganti Jean-Philippe Mateta dan berhasil mencetak gol, membantu Crystal Palace meraih kemenangan 3-1 atas Millwall. Meski meraih kemenangan, perhatian utama tetap tertuju pada kondisi kesehatan Mateta.

Pernyataan Manajer Palace

Oliver Glasner, manajer Crystal Palace, menyatakan bahwa pelanggaran tersebut “bisa saja menjadi akhir karir JP”.

Meskipun percaya bahwa Roberts tidak bermaksud melukai Jean-Philippe Mateta, ia menekankan bahwa tindakan seperti itu sangat berisiko dan tidak dapat diterima dalam sepak bola.

Kondisi Kesehatan Mateta

Pada malam itu, Crystal Palace mengumumkan bahwa Mateta telah diperbolehkan keluar dari rumah sakit setelah menerima 25 jahitan untuk luka serius di telinga kirinya.

Semua pemindaian yang dilakukan menunjukkan hasil yang jelas, dan Mateta merasa baik.

Tanggapan Asosiasi Sepak Bola

Asosiasi Sepak Bola (FA) mengecam teriakan “biarkan dia mati” yang dilontarkan oleh beberapa penggemar Millwall saat Mateta menerima perawatan, meskipun pernyataan tersebut tidak melanggar regulasi FA.

FA juga akan menyelidiki teriakan homofobik yang ditujukan kepada Ben Chilwell, pemain yang dipinjam dari Chelsea.

Pendapat Ahli Sepak Bola

Mantan bek Arsenal, Martin Keown, mengomentari insiden tersebut dengan mengatakan bahwa pelanggaran tersebut sangat buruk, bahkan menyerupai “tendangan kung-fu.

” Ia menambahkan bahwa seharusnya wasit dapat melihat pelanggaran tersebut mengingat posisinya yang dekat.

Harapan untuk Mateta

Glasner berharap Mateta dapat kembali bermain dalam waktu dekat, khususnya untuk pertandingan perempat final yang dijadwalkan dalam empat minggu ke depan.

Sementara itu, manajer Millwall, Alex Neil, menegaskan bahwa tindakan Roberts tidak didasarkan pada niat untuk melukai Mateta.

Insiden ini menyoroti pentingnya keselamatan pemain di lapangan, dan harapan seluruh komunitas sepak

bola adalah untuk melihat Mateta pulih dengan cepat dan kembali berkontribusi bagi timnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *