VegasHoki88 – Seputar–SepakBola – Masa depan Carlo Ancelotti bersama Real Madrid tengah memasuki babak yang penuh teka-teki. Meski secara kasat mata tampak stabil, kenyataannya situasi di balik layar jauh lebih kompleks. Ancelotti ingin menyelesaikan tahun terakhir dari kontraknya bersama Los Blancos, dan Presiden Florentino Pérez tidak secara eksplisit menolak keinginan tersebut—namun juga belum memberikan dukungan penuh.
Dengan performa Madrid yang masih naik-turun musim ini, Pérez memilih untuk menunda keputusan besar. Ia menunggu hingga musim benar-benar usai sebelum memutuskan apakah Ancelotti masih layak menakhodai tim.
🎯 Semua Tergantung Hasil Akhir Musim
Menurut laporan eksklusif dari SPORT, keputusan akhir terkait masa depan Ancelotti baru akan diambil setelah seluruh kompetisi musim ini selesai—tepatnya sebelum Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 digelar. Ini bukan keputusan yang mudah. Karena Real Madrid saat ini masih bersaing di tiga ajang penting: La Liga, Copa del Rey, dan tentu saja Liga Champions UEFA.
Dalam sebuah pertemuan internal yang berlangsung Jumat lalu, dikabarkan bahwa Ancelotti diberi semacam otoritas sementara. Jika dia mampu membawa tim meraih hasil maksimal di sisa musim, maka kontraknya untuk musim depan tetap berlaku. Namun jika tidak—maka pintu keluar mungkin akan terbuka lebar.
🆚 Pertarungan Lawan Barcelona Jadi Kunci
Menariknya, nasib Ancelotti ternyata bisa sangat bergantung pada satu musuh bebuyutan: Barcelona. Pertandingan El Clásico yang akan datang bisa jadi penentu hidup-mati bagi pelatih asal Italia ini.
Real Madrid akan menghadapi Barcelona di final Copa del Rey akhir April ini. Kemudian kembali bertemu dalam laga krusial La Liga bulan depan, yang bisa menentukan arah perebutan gelar. Bahkan, skenario lebih dramatis bisa saja terjadi jika keduanya lolos ke final Liga Champions, menjadikan Barcelona penentu di tiga kompetisi utama.
Dalam konteks ini, keberhasilan atau kegagalan Ancelotti dalam menghadapi tim asuhan Hansi Flick dapat menentukan apakah dia tetap duduk di bangku pelatih musim depan atau tidak.
🧩 Xabi Alonso Menanti di Tikungan
Jika Ancelotti harus meninggalkan jabatannya, Xabi Alonso disebut-sebut sebagai kandidat kuat penggantinya. Mantan gelandang elegan yang kini sukses bersama Bayer Leverkusen ini dilaporkan sudah menjalin kesepakatan awal dengan Real Madrid. Ia dianggap sebagai suksesor ideal yang memahami filosofi klub dan memiliki karisma untuk memimpin tim muda penuh talenta.
Kedekatan Alonso dengan klub, pengalamannya sebagai pemain top. Serta prestasinya sebagai pelatih membuatnya menjadi pilihan alami dalam transisi era baru Madrid.
⏳ Bulan-Bulan Penentu
Dengan semua ketegangan dan tekanan ini, masa depan Real Madrid tidak hanya ditentukan oleh pemain di atas lapangan, tetapi juga oleh ketegasan manajemen di ruang dewan. Jika Ancelotti mampu membawa Madrid mengangkat trofi Liga Champions atau meraih kemenangan penting di laga El Clásico, ia mungkin akan memperpanjang masa baktinya di Santiago Bernabéu.
Namun, jika trofi-trofi itu gagal diraih—terutama jika semua kegagalan itu terjadi di tangan rival abadi mereka—maka jalan keluar akan terbuka lebar. Era Xabi Alonso pun bisa segera dimulai.
Satu hal yang pasti: masa depan Ancelotti kini bukan hanya di tangannya. Tapi juga di tangan Barcelona.
