VEGASHOKI88 – Juara dunia Spanyol harus mengakui keunggulan Inggris dalam final Euro 2025 setelah kalah melalui adu penalti. Meskipun tampil penuh semangat, beberapa pemain Spanyol menunjukkan performa yang kurang maksimal, terutama saat mengeksekusi penalti.
Awal Pertandingan dan Momen Kritis
Pertarungan Dimulai dengan Intensitas Tinggi
Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi. Inggris mendapatkan peluang emas lewat Alessia Russo yang hampir mencetak gol jika tidak diblok oleh Cata Coll. Penampilan Coll cukup mengesankan dengan beberapa penyelamatan penting sepanjang pertandingan. Namun, di awal, dia melakukan kesalahan umpan yang hampir berbuah gol, menimbulkan ketegangan di lini belakang Spanyol. Berkat penyelamatan dan kepercayaan diri, Coll mampu mengatasi tekanan dan tampil solid.
Gol Pembuka dan Keunggulan Spanyol
Di menit 25, Caldentey membuka keunggulan untuk Spanyol lewat sundulan memanfaatkan umpan dari Ona Batlle. Gol ini memberi kepercayaan diri kepada tim, dan mereka tampil lebih percaya diri. Tapi, Inggris tidak menyerah dan terus menekan.
Hampir Mencetak Gol Kedua
Pada menit 57, Chloe Kelly menyamakan kedudukan untuk Inggris melalui tendangan keras dari dalam kotak penalti. Kelly tampil aktif di sisi sayap dan hampir mencetak gol kedua, tetapi Coll kembali melakukan penyelamatan penting. Beberapa peluang emas lainnya juga didapatkan oleh kedua tim, namun gagal dikonversi menjadi gol.
Adu Penalti dan Hasil Akhir
Performa Kiper dalam Adu Penalti
Di babak adu penalti, Coll kembali menunjukkan performa baik dengan menyelamatkan dua tendangan penalti Inggris. Meski begitu, ketiga pemain Spanyol yang menjalankan tugas, yakni Paralluelo, Bonmati, dan Caldentey, gagal mengeksekusi penalti mereka. Inggris pun keluar sebagai pemenang dengan skor 3-2 di adu penalti.
Penilaian Pemain Utama
Kiper & Pertahanan
- Cata Coll (7/10): Memberikan penyelamatan penting, tetapi gagal di penalti terakhir.
- Ona Batlle (8/10): Performa menyerang dan bertahan sangat baik, banyak membantu serangan dan melakukan intersepsi penting.
- Irene Paredes (6/10): Kurang efektif melawan Russo dan sering terjebak dalam tekanan.
- Laia Aleixandri (7/10): Permainan cukup solid, meskipun kebobolan satu gol.
- Olga Carmona (7/10): Banyak masalah dari sisi kirinya, tapi tetap berkontribusi.
Gelandang dan Serangan
- Aitana Bonmati (7/10): Selalu menjadi ancaman di lini tengah, tetapi gagal mengeksekusi penalti penting.
- Patricia Guijarro (7/10): Berperan sebagai motor penggerak di lini tengah, memberikan tekanan dan distribusi bola yang baik.
- Alexia Putellas (8/10): Memainkan peran sentral dalam penguasaan bola dan pengaturan permainan, keluar saat pertandingan penting.
- Athenea del Castillo (6/10): Kadang tampil tajam, tapi sering menghilang di momen krusial.
- Esther Gonzalez (6/10): Mendapat peluang, tetapi dikawal ketat dan kurang efektif.
- Mariona Caldentey (7/10): Menunjukkan kepercayaan diri lewat gol, namun gagal di penalti terakhir.
Kesimpulan
Pelajaran dari Kekalahan
Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi tim Spanyol. Meski tampil dominan di sebagian besar pertandingan, kegagalan di momen penting seperti penalti menjadi penentu kekalahan. Mereka harus memperbaiki aspek eksekusi dan mental agar bisa tampil lebih baik di turnamen berikutnya.
